PINDAINEWS -- Pada akhir pekan kemarin, pergerakan rupiah bergerak sangat positif. Sayangnya, hal itu tidak berlanjut. Memasuki pekan terakhir Maret 2023, rupiah terpeleset lagi.

Pada penutupan transaksi antar-bank, Senin (27/3/2023) petang, rupiah tergelincir 10 poin. Meski tipis, hal itu tetap menyebabkan posisi rupiah berubah menjadi Rp 15.163 per dolar Amerika Serikat (AS).

Itu berarti, posisi rupiah pada petang ini sedikit lebih lemah daripada posisi sebelumnya. Yaitu Rp 15.153 per dolar AS.

Tadi pagi, pada pembukaan transaksi, rupiah pun bergerak negatif. Kala itu, rupiah terkoreksi menjadi Rp 15.188 per dolar AS.

Perkembangan berbeda terjadi pada sesi akhir perdagangan dengan kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI).

Pada penutupan perdagangan kurs JISDOR BI, rupiah justru melejit lima poin atau menjadi Rp 15.174 per dolar AS.

Meski tipis, pergerakan positif itu menyebabkan posisi rupiah menjadi lebih kokoh daripada sebelumnya, yaitu Rp15.189 per dolar AS.