PINDAINEWS - Partai Amanat Nasional (PAN) optimis bisa lolos ke parlemen Pemilu 2024 dengan perolehan suara di atas 10 persen, setelah menyoroti hasil survei Litbang Kompas yang menunjukan PAN tidak masuk DPR RI.

Melansir CNN Indonesia, hal tersebut disampaikan oleh Waketum PAN Yandri Susanto usai melihat hasil survei litbang Kompas.

Menurut Yandri, PAN kerap kali diprediksi tidak lolos parlemen oleh beberapa survei. Akan tetapi, PAN selalu lolos di setiap pemilu. Diketahui pada Pemilu 2019, PAN memperoleh suara sebanyak 6,84 persen setelah diramal berbagai lembaga survei selalu mendapatkan suara di bawa 2 persen.

Sementara itu, Wasekjen PAN Fikri Yasin mengatakan partainya tidak pernah terfokus pada hasil survei. Pada faktanya, PAN selalu mendapatkan suara di antara 6 hingga 8 persen.

Fikri mengatakan hal tersulit yang digapai oleh PAN adalah menjadi pemenang pemilu dan mendapatkan kursi tertinggi.

"Terbukti kita dari dulu masih bertahan antara 6-8 persen. Tugas partai ke depan yang paling berat adalah menjadi pemenang pemilu dan mendapatkan kursi tertinggi," ujar Fikri.